Manfaat Traveling Untuk Kesehatan Tubuh, Jiwa, dan Pikiran

12 September 2020 | Admin

Setiap orang pasti senang traveling. Ada yang memang melakukannya sebagai hobi, ada yang hanya untuk mengisi liburan. Jika kamu mulai merasa kehabisan semangat untuk menjalani hari dan sering merasa bosan dengan rutinitas serta tidak berenergi saat bangun pagi, mungkin kamu hanya butuh traveling.


Semangat yang menurun, bisa berdampak buruk pada suasana hati. Suasana hati yang buruk yang terus dipaksakan berhadapan pada pekerjaan yang sudah membuatmu “burn out” dapat membuatmu sering mengeluh dan tidak dapat mengontrol emosi.


Jangan sampai kamu dapat label orang yang “kurang piknik”, karena sering marah-marah tanpa alasan di rumah atau di kantor. Ada banyak manfaat yang bisa kamu dapatkan dengan traveling ke tempat yang belum pernah kamu kunjungi. Manfaat ini dapat memengaruhi kondisi fisik dan mentalmu. Apa saja manfaatnya?



  1. Traveling Membuat Tubuh Lebih Sehat


Menurut studi kerja sama antara Global Commission on Aging and Transamerica Center for Retirement Studies dengan U.S. Travel Association, bepergian dapat membuatmu lebih sehat. Dalam studi tersebut ditemukan bahwa perempuan yang bepergian paling sedikit dua kali dalam setahun menunjukkan risiko yang lebih rendah mengalami serangan jantung dibanding yang hanya bepergian setiap enam tahun sekali atau lebih. Sama halnya dengan laki-laki. Laki-laki yang tidak liburan rutin menunjukkan memiliki risiko 20 % lebih tinggi terhadap kematian dan 30 % terhadap penyakit jantung.


Baca juga: Segera Pergi Berlibur Jika Kamu Merasakan Tanda-Tanda ini

  1. Melepas Stres dan Menurunkan Risiko Depresi


Kesibukan bekerja seringkali membuat pikiran penat dan merasa tertekan. Dengan bepergian, jiwa akan terasa lebih bebas dan pikiran lebih segar. Sebisa mungkin jauhkan urusan pekerjaan saat sedang liburan. Bila perlu, matikan handphone agar tidak ada gangguan. Atau, sekalian saja liburan ke tempat yang memang sulit mendapatkan sinyal. Jadi, liburan bisa lebih dinikmati dengan maksimal.


Stres yang dibiarkan dapat berkembang menjadi kondisi depresi. Depresi yang tidak ditangani dapat membuat sesorang bertindak tanpa berpikir panjang yang bisa saja membahayakan dirinya atau orang lain. Salah satu cara menghindari diri dari keputusasaan dan depresi adalah dengan traveling. Menurut studi di Marshfield Clinic di Wisconsin, perempuan yang bepergian dua kali dalam setahun cenderung memiliki risiko lebih sedikit untuk menderita depresi dan stres kronis dibanding perempuan yang bepergian kurang dari sekali dalam waktu dua tahun.



  1. Meningkatkan Kreativitas


Bepergian ke tempat asing tentunya memberikan sensasi pengalaman baru yang belum pernah kamu alami sebelumnya. Menurut Adam Galinsky, professor di Columbia Business School, pengalaman baru tersebut dapat meningkatkan fleksibilitas kognitif dan kedalaman berpikir. Dengan pergi ke tempat asing, seseorang akan belajar beradaptasi dengan budaya setempat. Keterlibatan orang tersebut terhadap lingkungan lokalnya dapat mendorong sisi kreatifnya.


Kreativitas berhubungan dengan bagaimana jalur-jalur saraf di otak bekerja. Jalur saraf di otak dapat dipengaruhi oleh lingkungan dan kebiasaan, yang berarti juga sensitif terhadap perubahan lingkungan mulai dari suara di sekitar, aroma, bahasa, hingga pemandangan. Perubahan baru ini dapat memicu otak untuk berpotensi merevitalisasi pikiran.


Pengalaman lintas budaya, terlibat dengan orang-orang dari berbagai latar belakang membantu kamu untuk keluar dari zona nyaman menurut Mary Helen Immordino-Yang, profesor pendidikan dan psikologi di University of Southern California. Traveling membantu kamu berpikiran terbuka sehingga bisa lebih kreatif.


Baca juga: Tips agar wajah tetap cerah saat liburan



  1. Meningkatkan Kebahagiaan dan Kepuasan


Traveling, apalagi menuju destinasi yang sudah diincar sejak lama pasti akan mendatangkan kebahagiaan dan kepuasan. Traveling membuat orang sejanak lupa akan masalah-masalah hidupnya dan beristirahat sejenak dari rutinitas hidup yang bisa jadi membosankan dan membuat lelah.


Bukan hanya bepergiannya saja, bahkan jika kamu hanya baru memikirkan rencana perjalanan saja sudah bisa meningkatkan kebahagiaan, menurut sebuah studi di Cornell University. Orang bisa lebih bahagia ketika menabung untuk merencanakan sebuah perjalanan jauh dibanding mengumpulkan uang untuk membeli sebuah barang.



  1. Meningkatkan Kinerja


Karena bepergian dapat membantu kamu melepas stres yang berdampak meningkatnya kualitas hidupmu, maka bepergian juga dapat membantu meningkatkan performamu di tempat kerja. Setelah bepergian, pikiran akan lebih ringan sehingga lebih mudah untuk menghasilkan ide-ide baru dan tubuh yang segar juga akan membuatmu lebih semangat bekerja.


Bawa Obat-Obatan Pribadi Agar Traveling Nyaman


Saat hendak traveling, kamera menjadi barang utama yang wajib dibawa. Jangan lupa membawa payung atau jas hujan, karena cuaca bisa jadi sulit ditebak. Biasanya, obat-obatan adalah hal yang sering diabaikan oleh orang yang hendak traveling. Padahal, obat-obatan ini adalah hal penting yang wajib harus dibawa supaya perjalanan kamu tetap nyaman. Kalau tiba-tiba sakit , pastinya perjalanan kamu jadinya nggak asyik lagi.


Bawalah obat-obatan pribadi atau obat untuk antisipasi sakit seperti obat flu, batuk, maag, demam, dan diare. Serta jangan lupa juga untuk membawa obat sariawan. Obat sariawan yang praktis untuk dibawa dan tidak perih saat dipakai seperti Aloclair Plus, wajib kamu bawa untuk jadi teman travel kamu.


Kamu bisa menggunakan Aloclair Plus dimana saja dan kapan saja. Kamu bisa membawa Aloclair Plus Spray untuk menemani perjalananmu. Jika ada sariawan mengganggu kamu tinggal semprotkan saja Aloclair Plus Spray 3 x ke sariawanmu hingga tertutup seluruh lukanya. Jangan sentuh sariawan dengan lidah minimal selama dua menit agar terbentuk selaput pelindung. Gunakan 3 - 4 kali sehari sesuai kebutuhan. Hindari makan dan minum minimal 1 jam setelah pemakaian. Traveling kamu dijamin jadi lebih nyaman karena kesehatan kamu selalu terjaga.


Baca juga: Tips Agar Tidak Overpacking Saat Bepergian

 


Sumber:


https://www.nbcnews.com/better/wellness/5-scientifically-proven-health-benefits-traveling-abroad-n759631


https://www.theatlantic.com/health/archive/2015/03/for-a-more-creative-brain-travel/388135/


Artikel

Artikel Lainnya