Dampak Jika Anak Menelan Obat Yang Mengandung Bahan Berbahaya

22 August 2020 | Admin

Siapa sih yang tidak sedih saat Buah Hati sakit? Melihatnya muram, senyumnya hilang dan tidak ada nafsu makan membuat setiap orang tua sedih. Apalagi jika si kecil sedang terserang sariawan.

Sariawan dapat membuat proses pencernaan anak terganggu, ini karena saat sariawan anak akan menjadi enggan makan atau minum, karena makanan atau minuman yang masuk ke mulut akan menyentuh bagian sariawan tersebut sehingga timbullah rasa sakit dan perih.


Pada umumnya, penyebab sariawan pada bayi dan anak-anak sama dengan penyebab sariawan pada orang dewasa. Seperti diantaranya:



  1. Tergigit
    Buah Hati bisa saja tergigit saat makan, baik tergigit di bagian mulut maupun lidah. Kebiasaan mengunyah makanan terlalu cepat dan berakibat tergigitnya bagian lidah ataupun mukosa, mengakibatkan terjadinya luka yang berakhir pada sariawan.



  1. Alergi
    Sariawan yang muncul karena alergi umumnya ditimbulkan pada kasus alergi obat. Keluhan yang paling sering timbul adalah gatal-gatal, sesak nafas, dan muncul ruam. Ruam yang muncul dapat berupa seperti sariawan atau juga seperti bentol-bentol. Keluhan berupa sariawan cukup sering terjadi pada orang dengan alergi obat, khususnya antibiotik.  



  1. Kekurangan vitamin
    Salah satu penyebab timbulnya sariawan pada bayi dan anak-anak adalah kurangnya asupan vitamin dan mineral pada tubuh. Kamu bisa beri Buah Hati sayuran dan buah yang banyak mengandung vitamin C, B2, B5, dan asam folat untuk mencegah sariawan.



  1. Infeksi
    Salah satu virus yang dapat menyebabkan sariawan pada bayi dan anak-anak adalah Virus Herpes Simpleks, yang menyebabkan jenis sariawan Herpetic.



  1. Jamur Candida Albican
    Jamur Candida Albican ini pada umumnya tumbuh dalam sistem pencernaan manusia. Namun ketika daya tahan tubuh menurun, jamur dapat menginfeksi tubuh dan menimbulkan sariawan.

Baca juga: Tips memilih obat oral untuk bayi dan anak-anak


Saat si kecil terserang sariawan, kamu tidak perlu khawatir. Selama kamu menyediakan obat khusus sariawan untuknya maka kamu bisa sedikit bernafas lega sampai sariawannya benar-benar sembuh dan hilang. Namun perlu diingat jika penggunaan obat sariawan pada anak sedikit berbeda dengan orang dewasa. Hal ini terkait dengan penyebab sariawan yang bisa berbeda diantara keduanya, bisa juga karena kemampuan penggunaan obat yang berbeda. Itulah mengapa tidak semua obat sariawan baik untuk anak


Ada satu hal lagi yang membuat mengapa tidak semua obat sariawan baik untuk anak adalah kandungan berbahaya yang jika dikonsumsi akan memberi dampak yang buruk pada kesehatan anak. Lalu apa saja contoh kandungan berbahaya yang bisa saja ada di dalam obat yang dikonsumsi oleh Buah Hati kamu? Berikut daftarnya:



  1. Ractopamine
    Ractopamine merupakan obat yang digunakan untuk membius hewan ternak sebelum mereka disembelih. Ractopamine sering dihubungkan dengan hiperaktivitas pada anak, gangguan tingkah laku, penyakit jantung, tremor serta gangguan reproduksi. Konsumsi Ractopamine pada anak juga bisa meningkatkan resistansi mereka pada obat-obatan untuk penyakit asma.



  1. Merkuri
    Kandungan omega 3 yang ada pada ikan memang sangat sehat, namun merkuri yang ditemukan pada ikan sangat mempengaruhi otak anak-anak yang masih dalam proses perkembangan. Dampaknya, anak-anak akan menunjukkan perkembangan yang lambat, tidak bisa berkonsentrasi dan kesulitan belajar.



  1. Azodicarbonamide
    Azodicarbonamide sering dikenal dengan “matras yoga” karena bahan kimia ini dapat ditemukan pada peralatan olahraga. Jika si kecil terpapar bahan kimia ini, ia akan mengalami masalah asma, iritasi kulit bahkan kanker.



  1. Arsenik
    Arsenik merupakan racun cemaran tingkat tinggi yang bisa menyebabkan kanker, penyakit kardiovaskuler, diabetes dan beberapa masalah kesehatan lainnya



  1. Usnic Acid
    Usnic Acid bisa disebut beard moss, tree moss atau usnea. Zat ini biasa digunakan untuk mengurangi rasa sakit, jika terpapar zat inI secara berlebihan dapat menyebabkan resiko gagal ginjal.


Melihat dampak yang ditimbulkan, akan sangat berbahaya jika sampai Buah Hati terpapar zat kimia yang ada diatas ini. Maka dari itu, kamu bisa mencari alternatif lain jika menemukan kandungan berbahaya diatas pada obat terutama obat sariawan yang akan di pakai oleh Buah Hati. Pastikan kamu memilih obat yang aman untuk ia aplikasikan, seperti Aloclair Plus.


Aloclair Plus terbuat dari bahan alami yang minim efek samping serta aman dipakai setiap hari. Juga mempunyai fungsi mencegah sekaligus mengobati sariawan dengan sangat efektif. Bahkan kamu bisa menggunakan Aloclair Plus varian Oral Rinse meskipun tidak sedang sariawan untuk upaya pencegahan.


Kandungan alami pada Aloclair Plus diantaranya:



  1. Aloe vera yang bersifat sebagai anti-inflamasi, antiseptik, analgesik.

  2. Glycyrrhetinic Acid sebagai anti-inflamasi pada kulit (kemerahan, rasa terbakar dan gatal di kulit

  3. Sodium Hyaluronate: memiliki efek hidrasi dan berfungsi sebagai pelembab dan healing wound effect

  4. Polyvinylpyrrolidone (Pvp) bekerja membentuk suatu lapisan pelindung terhadap ulkus di mukosa mulut yang bertahan selama beberapa jam, dan tidak diserap tubuh 


Nah, tak perlu khawatir lagi kan kalau Buah Hati terserang sariawan, ada Aloclair Plus yang aman untuknya dan bebas dari bahan berbahaya. Aloclair Plus, pilihan nyaman atasi sariawan. 


Sumber:


https://mediskus.com/penyakit/penyebab-sariawan-anak-dan-obatnya


https://mediskus.com/obat/obat-sariawan-untuk-anak-dan-bayi


http://nova.grid.id/Kesehatan/Anak/Berbahaya-Ini-9-Jenis-Bahan-Kimia-Pada-Makanan-Anak-Yang-Harus-Dihindari


http://www.huffingtonpost.com/2014/02/07/subway-chemical-azodicarbonamide-bread_n_4746304.html


https://www.treehugger.com/health/15-harmful-supplement-ingredients-steer-clear.html


 


Artikel

Artikel Lainnya