19 January 2021 | Joo Izzi
Vitamin adalah zat yang dibutuhkan untuk menunjang kehidupan. Sebagian besar vitamin diperoleh dari makanan, karena tubuh manusia hanya bisa memproduksi sedikit--atau tidak bisa menghasilkannya vitamin sama sekali. Salah satu jenis vitamin yang sangat dibutuhkan oleh tubuh kita adalah Vitamin C.
Vitamin C merupakan nutrisi yang juga dikenal dengan istilah ‘asam askorbat’ atau ‘vitamin esensial.’ Vitamin C memiliki peranan sangat penting dalam membantu melindungi sel dan menjaganya tetap sehat, menjaga kesehatan kulit, membantu menyembuhkan luka, membantu menjaga kesehatan pembuluh darah, serta menjaga kesehatan tulang dan tulang rawan.
Vitamin C juga bisa membantu mencegah tubuh tertular virus flu atau mengurangi dampaknya apabila tertular flu (pilek). Beberapa penelitian juga menemukan bukti kuat bahwa vitamin C bisa membantu mencegah kanker, stroke, asma, mencegah katarak pada penderita kolesterol tinggi, mengurangi resiko penyakit jantung, dan menjaga tekanan darah.
Karena tubuh tidak dapat menghasilkan vitamin C sendiri, maka nutrisi ini harus dikonsumsi secara teratur agar tubuh tidak kekurangan. Vitamin C secara alami terdapat di dalam buah dan sayuran segar seperti jeruk hingga tomat. Kandungan vitamin C yang ada di dalam tubuh bisa habis antara 4-12 minggu jika asupan vitamin dihentikan.
Kekurangan vitamin C dapat menyebabkan penyakit scurvy yaitu, sindrom klinis yang ditandai dengan mulut terasa tidak enak, gigi terlepas dari gusi, mimisan, ulserasi, hingga kulit menjadi tipis.
Kekurangan vitamin C juga dapat menyebabkan peradangan dan kerusakan jaringan kulit, kulit kasar dan kering, rambut tumbuh keriting karena cacat, warna folikel rambut berubah menjadi merah terang, kuku jari berbentuk sendok dengan bintik-bintik atau garis merah, mudah memar, luka sulit sembuh, sendi nyeri dan bengkak, tulang keropos, sistem kekebalan tubuh lemah, anemia, mudah bad mood, tubuh merasa kelelahan, menyebabkan kenaikan berat badan secara drastis, peradangan kronis, hingga stres oksidatif.
Recommended Dietary Allowance (RDA) menyebutkan bahwa jumlah vitamin C yang dibutuhkan oleh tubuh setiap hari berkisar antara 75-90 mg untuk orang dewasa. Sedangkan hasil penelitian Mark Moyad, MD, MPH, dari University of Michigan menyebutkan bahwa tubuh membutuhkan setidaknya 500 mg vitamin C untuk mempertahankan kesehatan dalam kondisi maksimal.
Batas maksimum asupan vitamin C yang direkomendasikan adalah 2.000 mg per hari. Kelebihan asupan vitamin C bisa menyebabkan sakit perut, diare, dan perut kembung.
Berbagai jenis buah jeruk, mulai dari orange, lemon, jeruk nipis, hingga jeruk bali, semuanya kaya akan vitamin C. Selain jeruk, masih ada beberapa sumber makanan lain yang juga memiliki kandungan vitamin C cukup tinggi, seperti misalnya:
Jambu biji dengan berat 100 gram bisa mengandung kurang lebih 200 mg vitamin C. Ini merupakan salah satu buah yang kandungan vitamin C (nya) jauh lebih banyak dibandingkan jeruk.
Sebuah penelitian yang melibatkan 45 orang menunjukkan bahwa mengkonsumsi 400 gram jambu biji atau setara dengan 7 buah setiap hari--selama 6 minggu, bisa membantu menurunkan tekanan darah dan kolesterol (LDL) secara signifikan.
Buah nanas banyak mengandung vitamin C dan berbagai jenis mineral yang dibutuhkan oleh tubuh seperti (mineral) mangan misalnya.
Penelitian modern telah membuktikan bahwa rutin mengkonsumsi jus nanas bisa meningkatkan dan memperlancar pencernaan, menyehatkan jantung, mengurangi peradangan, dan melindungi tubuh dari berbagai jenis kanker.
Baca juga: 9 Buah Ini Bermanfaat Mencegah dan Mengobati Sariawan
Kandungan vitamin C pada strawberry lebih banyak dibandingkan dengan buah jeruk. Selain mengandung vitamin C, strawberry juga mengandung mangan dan folat atau vitamin B9 serta kalium dalam jumlah yang relatif banyak.
Selain bisa berfungsi sebagai immune booster, strawberry juga dikenal sebagai salah satu buah yang kaya akan antioksidan dan berbagai senyawa tumbuhan yang dapat membantu menjaga kesehatan jantung serta mengontrol gula darah.
Mangga adalah jenis buah musiman yang kaya vitamin C dan betakaroten. Sejumlah penelitian membuktikan bahwa mangga dan kandungan nutrisinya sangat bermanfaat untuk kesehatan, terutama untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, memperlancar pencernaan, menyehatkan mata dan memperjelas penglihatan, serta menurunkan resiko terkena kanker.
Tak hanya enak, pepaya juga sarat antioksidan dan banyak mengandung vitamin C serta vitamin A. Kandungan enzim pada pepaya yang disebut ‘papain’ juga dapat memecah rantai protein yang terdapat pada otot daging. Karena itulah, pepaya sering digunakan untuk melunakkan daging agar jadi lebih empuk saat dimasak.
Beberapa manfaat mengkonsumsi pepaya diantaranya adalah, bisa membantu melawan radikal bebas, mencegah penyakit alzheimer, menurunkan stres oksidatif, menurunkan resiko terkena kanker, bisa meningkatkan kesehatan jantung, mencegah serta mengobati peradangan seperti sariawan, dan melindungi kulit dari kerusakan.
Selain dari buah-buahan, alternatif sumber vitamin C juga bisa diperoleh dari sayuran. Salah satu sayur yang kaya vitamin C adalah brokoli. Tidak hanya dikenal enak, brokoli juga kaya antioksidan, mineral, dan vitamin.
Sejumlah manfaat mengkonsumsi brokoli diantaranya adalah: bisa menyehatkan tulang, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, membantu mencegah kanker dan penyakit kardiovaskular, mencegah katarak dan anemia, meningkatkan kesehatan kulit, mencegah herpes dan kanker kulit, mencegah sembelit, menurunkan risiko kanker usus, serta efektif digunakan untuk mencegah peradangan dan menurunkan resiko diabetes Tipe 1 dan tipe 2.
Paprika yang terdiri atas berbagai warna, mulai dari hijau orange, kuning, dan merah, semuanya mengandung banyak vitamin C. Bahkan lebih banyak dibandingkan dengan jeruk. Diperkirakan, sekitar 95 mg vitamin C terkandung pada paprika hijau. Paprika kuning bahkan bisa mengandung sekitar 341 mg vitamin C.
Selain vitamin C, paprika juga mengandung vitamin B6, kalium, folat, vitamin E, serta vitamin A. Disamping itu, paprika juga kaya akan antioksidan terutama antioksidan jenis karotenoid yang sangat bermanfaat untuk kesehatan.
Sejumlah manfaat kesehatan mengkonsumsi paprika diantaranya adalah: mencegah degenerasi makula dan katarak, mencegah anemia, dan membantu mencegah kanker prostat dan paru-paru.
Sayuran yang mudah ditemukan di pasar dan harganya murah serta banyak mengandung vitamin dan berbagai macam nutrisi lainnya adalah kembang kol. 124 gram kembang kol bisa memenuhi sekitar 73% dari kebutuhan vitamin C harian orang dewasa.
Menurut penelitian, mengkonsumsi kembang kol setidaknya sekali seminggu bisa membantu menurunkan resiko terkena kanker kolorektal, kanker prostat, dan mencegah penyakit kardiovaskular. Disamping itu, kembang kol yang sudah dimasak dapat mengikat asam empedu dan menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL).
Telah disebutkan bahwa kekurangan vitamin C dapat mengakibatkan peradangan dan kerusakan jaringan kulit. Salah satu dampak yang paling sering kita temukan apabila seseorang kekurangan vitamin C adalah sariawan atau gusi berdarah.
Selain harus mengkonsumsi sumber-sumber vitamin C, proses penyembuhan sariawan juga bisa dipercepat dengan menggunakan obat sariawan seperti Aloclair Plus yang aman digunakan oleh bayi sejak usia 6 bulan maupun ibu hamil.
Obat sariawan Aloclair Plus tidak hanya ampuh mengobati dan mempercepat proses penyembuhan sariawan, tapi juga bisa membantu meminimalisir gejala seperti, rasa perih pada luka (lesi) sariawan. Obat sariawan Aloclair juga telah dilengkapi juga dengan pelindung luka yang akan membuat sariawan tidak lagi perih ketika digunakan untuk makan atau berbicara sesaat setelah diobati.
Sumber:
Kompas: 14 Makanan yang Mengandung Vitamin C Tinggi
Sehatq: Ragam Gejala Kekurangan Vitamin C, Picu Gangguan pada Kulit Hingga Gusi
Buavita: 10 Hal yang Bisa Terjadi Kalau Tubuh Kekurangan Vitamin C
WebMD: Can I take any vitamins or supplements to prevent coronavirus?
Healthline: The 15 Best Supplements to Boost Your Immune System Right Now
My Food Data: Top 10 Foods Highest in Vitamin C
Healthlin: 15 Signs and Symptoms of Vitamin C Deficiency
Natures Velvet: 7 proven Benefits of Vitamin C
